Berita

Kawal Program Prioritas Kemendikdasmen, BPMP Bali Gelar Rapat Koordinasi dengan Dinas Pendidikan Kota Denpasar

Dalam rangka mengawal Program Prioritas Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah di Provinsi Bali, Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Bali menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Penjaminan Mutu Pendidikan di Kota Denpasar, pada Kamis, 20 Maret 2025. Rakor yang bertempat di Ruang Rapat Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kota Denpasar ini bertujuan untuk menyosialisasikan arah kebijakan, program prioritas, dan standar pelayanan minimal (SPM) urusan pendidikan; menyampaikan pola tim kerja, rencana kegiatan, dan program inovasi BPMP Provinsi Bali; mendiskusikan kendala, tantangan, mitigasi risiko pelaksanaan program prioritas, dan strategi peningkatan mutu pendidikan sebagai bagian dari upaya mendukung program nasional Asta Cita dan pendidikan bermutu untuk semua.

Rakor dibuka secara resmi oleh Sekretaris Dinas Dikpora Kota Denpasar, Ir. Ketut Dirga, ST., M.Si., didampingi Kabid Pembinaan SD, Kabid Pembinaan SMP, Kabid Tendik, plt. Kabid PAUD, dan perwakilan masing-masing bidang, serta tim BPMP Provinsi Bali Dr. Ni Wayan Mudiarni, S.Pd., M.M. dan Ni Made Setiarini, S.IP., M.Pd. Dalam arahannya, Dirga menyampaikan terbitnya Inpres Nomor 1 tahun 2025, membuat anggaran Disdikpora Kota Denpasar mengalami pergeseran.

Sesuai juknis efisiensi, beberapa program/kegiatan dihilangkan atau mengalami penundaan. Pemerintah Kota Denpasar mengalokasikan anggaran untuk mengoptimalkan program prioritas bidang Pendidikan dan Kesehatan. “Disdik Kota Denpasar telah mengalokasikan anggaran untuk pengadaan tumbler, pembangunan aula SMPN, mengalokasikan anggaran untuk Program Makan Bergizi Gratis (MBG), hanya saja belum tahu seperti apa dan bagaimana sharing anggaran yang bisa dilakukan dengan Badan Gizi Nasional (BGN)”, papar Dirga.

Widyaprada BPMP Provinsi Bali, Dr. Ni Wayan Mudiarni menyampaikan beberapa program prioritas untuk mendukung Asta Cita dan pendidikan bermutu untuk semua. Program prioritas Kemendikdasmen, yaitu  Wajib Belajar 13 tahun dan pemerataan kesempatan pendidikan; Pemenuhan dan perbaikan sarana dan prasarana pendidikan; Penguatan pendidikan literasi, numerasi sains dan teknologi; Penguatan Pendidikan Karakter dan Kesehatan Sekolah. Terkait Indikator Prioritas Standar Pelayanan Minimal (SPM) urusan pendidikan yang menjadi perhatian adalah kualitas dan pemerataan hasil belajar peserta didik, kualitas pemerataan layanan, pertisipasi dan pemerataan peserta didik, serta standar jumlah dan kualitas pendidik dan tenaga kependidikan.

Selanjutnya Mudiarni menyampaikan Pola Tim Kerja BPMP Provinsi Bali dibentuk untuk mempercepat koordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan, dimana tim kerja disusun berdasarkan jenjang pendidikan, di antaranya Tim Kerja jenjang PAUD dan Kesetaraan, Tim Kerja jenjang SD, Tim Kerja jenjang SMP, Tim Kerja jenjang SMA, dan Tim Kerja Program Prioritas. Tim kerja ini akan melakukan pemetaan mutu, pengembangan model, supervisi, fasilitasi, kemitraan, serta pemantauan dan evaluasi pendidikan.

Selain itu, untuk mendukung peningkatan kualitas hasil belajar, BPMP Provinsi Bali melaksanakan berbagai program inovatif, seperti pendampingan kurikulum nasional, transformasi digital untuk pembelajaran, penguatan dan peningkatan capaian literasi dan numerasi, penguatan kapasistas PAUD dan SD kelas awal, gerakan sekolah sehat, dan penerapan Perencanaan Berbasis Data satuan pendidikan. BPMP Provinsi Bali juga akan membentuk Sekolah Dampingan, yaitu sekolah yang didampingi langsung oleh BPMP, minimal 1 sekolah untuk setiap pengawas di masing-masing kabupaten/kota. Sekolah Dampingan ini memiliki sekolah imbas minimal 3 sekolah, dengan kriteria sekolah sekitar dari sekolah Dampingan yang masih dalam 1 binaan pengawas yang bersangkutan dan bukan sekolah imbas dari sekolah penggerak angkatan 1, 2 dan 3.

Melalui Rakor Penjaminan Mutu Pendidikan ini, program-program prioritas Kemendikdasmen dan program inovasi BPMP Provinsi Bali dapat tersosialisasikan dengan baik, serta  semakin memperkuat kolaborasi BPMP dengan Dinas Pendidikan dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan di Kota Denpasar dan mewujudkan pendidikan bermutu untuk semua. (rin)

Selengkapnya

Artikel Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button