Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan berupaya untuk meningkatkan kemampuan staf dalam pemanfaatan dan pengelolaan jaringan TIK untuk e-administrasi di satuan kerja dibawah Kemdikbud. Melalui Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan dan kebudayaan melaksanakan kegiatan Peningkatan E-Literacy Satker Kemdikbud Tahun 2018 di Provinsi Bali pada tanggal 5 s.d.6 September 2018 di LPMP Bali. Kegiatan yang dibuka oleh Kepala LPMP Bali, I Made Alit Dwitama,ST.,M.Pd. diikuti oleh 20 orang peserta dari 6 Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kemdikbud yang ada di Bali yaitu Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Bali, Balai Bahasa Provinsi Bali, Balai Pelestarian Nilai Budaya Provinsi Bali, Balai Pelestarian Cagar Budaya Provinsi Bali, Balai Arkeologi Provinsi Bali, dan Balai Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat (BP PAUD dan Dikmas) Provinsi Bali.
Kepala LPMP Bali dalam sambutannya menyampaikan pentingnya teknologi informasi dalam pelaksanaan administrasi perkantoran di setiap satuan kerja di masing-masing UPT Kemdikbud di Provinsi Bali. Beliau juga mengapresiasi Pustekkom yang telah menyediakan berbagai layanan yang memudahkan UPT didaerah dalam rangka memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi. Pada kegiatan ini hadir pula beberapa narasumber yang mengisi materi yaitu Komisioner Lembaga Sensor Film, Monang Sinambela yang menyajikan tentang Pentingnya Sensor Film Mandiri bagi orang tua untuk mengawasi putra-putrinya. Narasumber dari Pustekkom yang menyajikan Pengenalan dan Implementasi SSL Kemdikbud untuk laman resmi satker, Pengenalan Laman Educert sebagai Laman Pelaporan Insiden Keamanan Informasi, Pengenalan Aplikasi Formulir sebagai Layanan Survey Daring dan demonstrasi pembuatan aplikasi formulirnya.
Setelah kegiatan ini peserta diharapkan mampu memahami dan memanfaatkan secara maksimal teknologi informasi dan komunikasi yang sudah disediakan oleh Pustekkom. Kedepannya pemanfaatan layanan ini juga bisa mempercepat pelayanan kepada stakeholder.